5 Strategi Pemasaran untuk Generasi Milenial yang Ampuh

5 Strategi Pemasaran untuk Generasi Milenial yang Ampuh

Generasi Y atau milenial menjadi target pasar yang potensial selama beberapa tahun ke depan. Pasalnya, jumlah mereka yang lebih banyak dibandingkan generasi sebelumnya membuat prediksi bahwa generasi milenial akan mendominasi bumi ini. Bisnis dan perusahaan pun semakin berlomba-lomba membuat strategi pemasaran untuk generasi milenial agar produknya bisa diterima dan digunakan.

Generasi yang lahir pada periode 1981-1994 ini juga memiliki kemudahan dalam mengakses teknologi yang mereka pegang. Fakta ini menjadi peluang sekaligus tantangan bagi perusahaan sendiri, tergantung jenis bisnisnya. Apabila bisnis masih seumur jagung atau start-up, pastinya mudah membuat strategi pemasaran karena orang yang bekerja di dalamnya kemungkinan berupa generasi milenial atau ke bawah.

Sayangnya, hal ini menjadi tantangan bagi perusahaan yang sudah lama berdiri. Mau tidak mau, mereka harus berusaha melakukan revolusi terhadap strategi pemasaran yang sudah dibuat untuk menarik hati generasi milenial. Apalagi perusahaan kredit, strategi pemasaran yang disusun juga harus sesuai sehingga generasi milenial mau menggunakan produknya.

Berbagai Strategi Pemasaran untuk Generasi Milenial

Apabila Anda ingin memasarkan produk atau layanan kredit kepada generasi milenial, hal pertama yang muncul di benak adalah menggunakan teknologi. Tidak salah sebenarnya, tapi alangkah baiknya teknologi yang ada dimanfaatkan secara maksimal agar mampu menarik perhatian mereka. Salah memanfaatkan teknologi hanya membuat target pasar Anda tidak tertarik dengan produk yang ditawarkan.

Berikut ini adalah 5 strategi pemasaran untuk generasi milenial yang bisa Anda terapkan.

1. Gunakan Layanan yang Mobile-Friendly

Smartphone adalah barang yang paling sering berada di tangan generasi ini. Dengan perangkat kecil ini, mereka bisa mengetahui dan mendapatkan banyak informasi yang ada di internet.

Anggaplah ini sebagai peluang untuk menarik perhatian mereka. Apabila Anda memiliki website, segera optimalkan tampilannya agar enak dilihat oleh pengguna smartphone. Selain itu, media sosial juga bisa dimanfaatkan sebagai sarana marketing yang sangat berguna.

Generasi milenial juga identik dengan tren, oleh karena itu, Anda harus bisa mengikuti tren yang ada dan mengaplikasikannya pada strategi pemasaran yang dibuat. Tentunya, tidak semua tren harus diterapkan karena ada tren yang tidak cocok dengan brand.

Baca juga: Perilaku Konsumen Millennial

2. Gunakan Influencer Marketing

Strategi pemasaran untuk generasi milenial ini terbilang ampuh untuk dijalankan, daripada sekedar memasang iklan yang terkadang mengganggu kenikmatan mereka saat berselancar. Fokus utama generasi milenial adalah informasi, jadi carilah influencer, seperti selebgram, podcasters, bintang YouTube yang mampu memberikan informasi terkait produk yang ditawarkan.

Sebuah studi pernah mengungkapkan bahwa konsumen milenial lebih dipengaruhi oleh pendapat orang terkenal atau orang yang mereka kagumi. Karena itu, tak ada salahnya menyewa influencer atau artis untuk memasarkan produk Anda ke generasi milenial.

3. Tetap Terhubung dengan Mereka

Hadir dan memasarkan produk di media sosial saja tidak cukup, Anda juga harus tetap terkoneksi dengan mereka sehingga mau menggunakan produk yang ditawarkan. Selain itu, aktif di media sosial dan membalas pesan bisa membuat mereka merasa spesial dan dihargai, sehingga mereka senang dengan bisnis yang ditawarkan.

Tak hanya aktif berkomentar, Anda juga bisa mengadakan program loyalty card, mengadakan kontes atau giveaway, atau sekedar memasang foto mereka menggunakan produk Anda.

Baca juga: Pemanfaatan Teknologi untuk Menganalisa Konsumen di Era Milenial

4. Buatlah Konten yang Menarik

Karena generasi milenial lekat dengan informasi, lakukan strategi content marketing untuk memasarkan produk Anda. Strategi ini dinilai lebih ampuh daripada menggunakan hard-selling yang berfokus pada promosi produknya.

Strategi content marketing ini menggunakan jenis konten yang menarik dan pastinya sesuai dengan selera mereka. Algoritma media sosial yang berubah juga harus menjadi perhatian dalam menciptakan konten pemasaran yang mampu menarik perhatian mereka.

5. Biarkan Mereka Berpendapat

Strategi terakhir ini paling digemari oleh kaum milenial. Ketika memasarkan produk, berikan forum atau ruang bagi mereka untuk menyatakan pendapatnya. 

Lagi pula, produk yang diminati pastilah merupakan produk yang menjawab kebutuhan mereka. Anda bisa meminta pendapat, feedback atau masukan dari mereka untuk pengembangan produk di kemudian hari.Kelima strategi pemasaran untuk generasi di atas bisa langsung diterapkan bagi perusahaan kredit yang ingin memperluas pangsa pasarnya. Selain itu, mengenal generasi milenial secara keseluruhan juga berpotensi menciptakan strategi pemasaran yang ampuh dan mudah dilirik. Agar perusahaan Anda bisa mengenal mereka, gunakan saja EKCY PROFIND dari Advance Innovations yang bisa membantumu menjangkau generasi milenial. Jangan sampai ketinggalan, segera kuasai generasi milenial dengan layanan ini. Hubungi Advance Innovations untuk mengetahui  informasi lengkapnya.

Author :

Ad-Ins

Published date :

09 September 2021